Sertifikasi Apa yang Dibutuhkan Agar Lulusan Teknik Bisa Bekerja di Luar Negeri?

Langsung aja, bro, kita bahas realitanya buat para anak teknik yang pengen cabut kerja ke luar negeri. Gak cukup cuma bermodal ijazah doang, lu juga slot bet 200 butuh amunisi tambahan biar bisa bersaing sama orang-orang dari negara lain. Nah, sertifikasi adalah salah satu senjata pamungkasnya.

Lulusan teknik itu emang keren, apalagi kalau udah pengalaman project sana-sini. Tapi, begitu lo ngincer kerjaan di luar negeri, mainnya udah beda liga. Mereka bukan cuma liat lo jago, tapi juga liat lo certified atau nggak. Nah, inilah kenapa banyak fresh graduate atau engineer yang udah pengalaman, mulai ngincer sertifikasi internasional biar punya nilai jual tinggi.

Sertifikasi Internasional Buat Lulusan Teknik yang Mau Ngegas Karier ke Luar

Jangan salah, banyak banget sertifikasi yang bisa bikin CV lo makin dilirik HR luar negeri. Tapi jangan asal ambil juga, lo harus tau yang sesuai sama bidang teknik lo. Misalnya lo anak elektro, sipil, mesin, atau IT — semua ada jalurnya masing-masing.

Baca juga: Ini Alasan Kenapa Engineer Lokal Sering Kalah Saing Sama Kandidat Asing

Dengan punya sertifikasi yang diakui internasional, lo bukan cuma nunjukin kalau lo punya skill yang dibutuhin, tapi juga bukti kalau lo bisa ikutin standar global. Ini dia beberapa sertifikasi yang jadi incaran:

  1. FE (Fundamentals of Engineering) – Ini cocok buat lo yang mau kerja di Amerika, sebagai langkah awal buat jadi Professional Engineer (PE).

  2. PE (Professional Engineer License) – Ini level lanjutannya FE, dan wajib banget kalau lo pengen kerja di posisi teknis senior di US.

  3. Chartered Engineer (CEng) – Buat lo yang ngincer kerja di UK atau negara-negara Commonwealth kayak Australia atau Kanada.

  4. Project Management Professional (PMP) – Walau bukan murni teknik, tapi ini penting banget kalau lo banyak handle proyek teknik besar.

  5. AWS Certification (Welding) – Buat anak teknik yang sering main di proyek konstruksi atau minyak dan gas.

  6. AutoCAD Certified Professional – Buat lo yang sering desain atau modeling teknikal, ini bisa nambah nilai plus banget.

  7. IELTS atau TOEFL – Bukan teknis sih, tapi ini wajib kalau lo ngincer kerjaan di negara berbahasa Inggris.

Nah, selain ambil sertifikasi, lo juga kudu paham soal regulasi dan visa kerja di negara tujuan. Karena ada beberapa negara yang ngebolehin foreign engineer kerja langsung, tapi ada juga yang minta lo daftar ulang lisensi di sana.

Jangan lupa, network juga penting. Sering-sering join komunitas engineering internasional, ikut webinar global, atau apply volunteer project bisa bantu banget buat nambah peluang kerja di luar negeri.

Buat lo yang serius mau go international, invest di sertifikasi ini tuh bukan sekadar pengakuan, tapi juga jalan buat buka pintu kesempatan karier lebih lebar. Karena di luar sana, skill doang gak cukup — lo harus bisa buktiin kalau lo layak masuk arena global.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *